Kabel charger adalah komponen penting dalam kehidupan sehari-hari kita. Hampir semua perangkat elektronik seperti smartphone, tablet, dan earphone mengandalkannya untuk mengisi daya. Namun, banyak pengguna yang tidak menyadari bahwa kabel charger bisa rusak tanpa disadari—dan ini bisa membahayakan perangkat bahkan keselamatan penggunanya.
Kalau kamu sering merasa pengisian daya jadi lambat atau tidak stabil, bisa jadi kabel charger-mu bermasalah. Artikel ini akan membahas ciri kabel charger rusak yang wajib kamu kenali.
Kenapa Kabel Charger Bisa Rusak?
Penggunaan yang intens setiap hari membuat kabel charger rentan rusak. Faktor-faktor seperti sering ditekuk, ditarik paksa, terpapar panas, atau digunakan dalam kondisi lembap dapat mempercepat kerusakan.
Menurut penelitian dari Department of Electrical and Computer Engineering, University of Michigan (2021), kabel charger yang sering dilipat dan dipelintir memiliki usia pakai 30–50% lebih pendek dibandingkan kabel yang digunakan dengan benar.
7 Ciri Kabel Charger Rusak
1. Pengisian Daya Tidak Stabil
Jika ponselmu kadang mengisi dan kadang tidak saat dicolokkan, bisa jadi kabel sudah tidak menghantarkan listrik secara konsisten. Ini tanda awal kabel bermasalah, salah satu ciri kabel charger rusak.
2. Kabel Retak atau Terkelupas
Bagian luar kabel terlihat robek atau ada kawat tembaga yang menyembul keluar? Ini bahaya. Selain bisa menyebabkan arus pendek, kabel seperti ini bisa merusak perangkat.
3. Kabel Terasa Panas Saat Digunakan
Jika kabel terasa panas berlebihan saat digunakan, itu bukan hal normal. Panas berlebih menandakan ada hambatan arus atau komponen dalam kabel mulai rusak.
4. Pengisian Terlalu Lama
Biasanya baterai penuh dalam dua jam, tapi sekarang butuh lebih dari tiga jam? Kabel charger rusak bisa mengurangi kecepatan pengisian meskipun charger dan HP dalam kondisi baik.
5. Muncul Notifikasi “Slow Charging”
Ponsel modern bisa mendeteksi apakah kabel charger tidak sesuai. Jika muncul notifikasi “Slow Charging”, kemungkinan besar kabel sudah tidak mampu menyalurkan arus maksimal.
6. Ujung Kabel Longgar atau Goyang
Kabel terasa longgar saat dicolokkan ke port? Hal ini biasanya terjadi akibat sering dicabut paksa atau kualitas kabel yang rendah. Ini bisa menyebabkan kerusakan pada port ponsel juga.
7. Koneksi Putus Nyambung Saat Kabel Digoyang
Kalau kamu harus menyesuaikan posisi kabel agar bisa mengisi daya, itu tanda kabel di dalamnya sudah putus sebagian.
Berkaitan: Beginilah Tanda Apple Watch Di Charger Dalam Keadaan Normal
Dampak Negatif Menggunakan Kabel Rusak
Mengabaikan kabel charger yang rusak bisa berakibat fatal:
- Merusak port pengisian di perangkat.
- Menurunkan usia baterai.
- Menyebabkan panas berlebih bahkan kebakaran (jika terjadi arus pendek).
Sebuah studi dari IEEE Conference on Consumer Electronics (2020) menekankan bahwa kabel dengan insulasi rusak dapat menyebabkan suhu melonjak dan meningkatkan risiko kebakaran rumah tangga.
Berkaitan: Biaya Ganti Konektor Charger Type C Ini Rincian Jelasnya
Tips Memperpanjang Umur Kabel Charger
- Hindari melipat kabel secara ekstrem.
- Gunakan pelindung kabel (cable protector).
- Cabut kabel dengan memegang kepala konektor, bukan kabelnya.
- Simpan di tempat yang kering dan tidak terkena sinar matahari langsung.
Kapan Harus Ganti Kabel Charger?
Kalau kamu mengalami dua atau lebih dari ciri di atas, segera ganti kabel charger-mu. Gunakan kabel original atau yang sudah bersertifikasi keamanan (misalnya kabel dengan label SNI, CE, atau MFi untuk pengguna Apple).
Kesimpulan
Mendeteksi ciri kabel charger rusak lebih awal dapat mencegah kerusakan pada perangkat dan menjaga keamanan pengguna. Jangan anggap sepele kabel yang terlihat sepele. Investasi pada kabel charger berkualitas jauh lebih murah dibanding harus mengganti port charger atau bahkan seluruh smartphone-mu.