Seiring berkembangnya teknologi, smartphone seperti iPhone terus menghadirkan fitur-fitur canggih untuk meningkatkan kenyamanan penggunanya. Salah satu fitur yang cukup penting namun sering kali diabaikan adalah “Segarkan App di Latar”. Fitur ini memainkan peran besar dalam menjaga aplikasi tetap berjalan dengan lancar dan memberikan informasi terkini meskipun Anda tidak sedang membuka aplikasi tersebut.
Namun, banyak pengguna yang belum memahami apa sebenarnya fungsi dari fitur ini dan bagaimana pengaruhnya terhadap performa serta daya tahan baterai iPhone. Apakah fitur ini benar-benar diperlukan? Atau justru menjadi salah satu penyebab baterai cepat habis?
Dalam artikel ini, kita akan membahas secara mendalam apa itu segarkan app di latar iPhone adalah, bagaimana cara kerjanya, serta tips untuk mengoptimalkannya agar pengalaman penggunaan iPhone Anda menjadi lebih maksimal. Dengan memahami fitur ini, Anda dapat menentukan pengaturan yang paling sesuai dengan kebutuhan harian Anda, baik untuk menghemat baterai maupun menjaga aplikasi tetap up-to-date.
Apa Itu Segarkan App di Latar?
Segarkan app di latar iPhone adalah fitur bawaan pada iPhone yang memungkinkan aplikasi untuk memperbarui konten mereka meskipun tidak sedang aktif atau terbuka di layar. Dengan kata lain, fitur ini memungkinkan aplikasi tetap berjalan di latar belakang untuk mengambil data baru, memperbarui informasi, atau menyelesaikan tugas tertentu.
Misalnya, aplikasi cuaca dapat terus memperbarui informasi cuaca terkini, aplikasi email dapat memeriksa pesan baru, dan aplikasi media sosial seperti Instagram dapat menyegarkan feed tanpa Anda harus membuka aplikasi tersebut. Fitur ini dirancang untuk memberikan kemudahan bagi pengguna, sehingga ketika Anda membuka aplikasi, informasi yang ditampilkan sudah mutakhir.
Namun, “Segarkan App di Latar” tidak bekerja sembarangan. Apple telah merancang fitur ini agar hemat daya dengan cara membatasi waktu dan frekuensi aplikasi menyegarkan konten. Proses penyegaran dilakukan berdasarkan algoritma yang mempertimbangkan pola penggunaan aplikasi oleh pengguna. Sebagai contoh, jika Anda sering menggunakan aplikasi tertentu pada jam-jam tertentu, iPhone akan memprioritaskan penyegaran aplikasi tersebut sesuai jadwal penggunaan Anda.
Fitur ini biasanya diatur secara default untuk semua aplikasi, tetapi pengguna dapat menyesuaikan pengaturan ini sesuai kebutuhan. Anda bisa memilih aplikasi mana saja yang diizinkan untuk menyegarkan data di latar atau bahkan menonaktifkannya sepenuhnya untuk menghemat baterai atau kuota data.
Berkaitan: Awas! Resiko Ganti LCD iPhone KW Akibatnya Besar Loh Wajib Tahu
Cara Mengatur Segarkan App di Latar di iPhone
Mengatur fitur “Segarkan App di Latar” pada iPhone sangat penting untuk memastikan kinerja ponsel Anda tetap optimal, sekaligus menghemat baterai dan kuota data. Apple memberikan fleksibilitas kepada pengguna untuk menyesuaikan pengaturan fitur ini sesuai kebutuhan. Berikut langkah-langkah mudah untuk mengelola fitur ini:
Mengaktifkan atau Menonaktifkan “Segarkan App di Latar” Secara Umum
- Buka aplikasi Pengaturan di iPhone Anda.
- Pilih menu Umum.
- Ketuk Segarkan App di Latar.
- Pilih salah satu opsi berikut:
- Nonaktif: Menonaktifkan fitur ini sepenuhnya untuk semua aplikasi.
- Wi-Fi: Aplikasi hanya akan menyegarkan data saat iPhone terhubung ke Wi-Fi.
- Wi-Fi & Data Seluler: Aplikasi dapat menyegarkan data kapan saja, baik menggunakan Wi-Fi maupun data seluler.
Berkaitan: Inilah 4 Efek Samping Mode Daya Rendah iPhone Perlu Diketahui
Kapan Sebaiknya Fitur Ini Diaktifkan?
1. Saat Anda Membutuhkan Informasi Real-Time
Jika Anda menggunakan aplikasi yang memerlukan pembaruan data secara berkala, seperti aplikasi email, kalender, atau cuaca, fitur ini sangat membantu. Misalnya:
- Mendapatkan notifikasi email masuk.
- Melihat perubahan jadwal di aplikasi kalender.
- Mengetahui kondisi cuaca terkini sebelum bepergian.
- Ketika Menggunakan Aplikasi Kerja atau Produktivitas
- Untuk aplikasi kerja seperti Slack atau Microsoft Teams, fitur ini memungkinkan Anda tetap mendapatkan pembaruan tanpa harus membuka aplikasi secara manual.
2. Dalam Situasi Perjalanan atau Navigasi
Aplikasi navigasi seperti Google Maps atau Waze memerlukan data terkini untuk memberikan rute terbaik. Dalam situasi seperti ini, “Segarkan App di Latar” sangat bermanfaat.
3. Ketika Baterai dan Kuota Tidak Menjadi Masalah
Jika Anda memiliki akses ke pengisian daya secara rutin atau menggunakan jaringan Wi-Fi tanpa batas, fitur ini dapat diaktifkan untuk kenyamanan maksimal.
Berkaitan: Kenapa Setelah Ganti LCD Warna Layar Berubah iPhone Inilah 6 Faktor Penyebabnya
Kapan Sebaiknya Fitur Ini Dimatikan?
1. Saat Ingin Menghemat Baterai
“Segarkan App di Latar” dapat mempengaruhi konsumsi daya baterai. Jika baterai iPhone Anda hampir habis dan Anda tidak memiliki akses ke charger, mematikan fitur ini akan membantu memperpanjang daya tahan baterai.
2. Ketika Menggunakan Data Seluler Terbatas
Jika Anda memiliki kuota internet terbatas, sebaiknya nonaktifkan fitur ini atau atur agar hanya aktif saat menggunakan Wi-Fi. Ini dapat mencegah aplikasi menggunakan data seluler untuk menyegarkan konten yang tidak terlalu diperlukan.
3. Aplikasi yang Jarang Digunakan
Jika Anda memiliki aplikasi yang jarang dibuka, seperti aplikasi belanja atau hiburan tertentu, fitur ini sebaiknya dimatikan untuk aplikasi tersebut.
4. Saat iPhone Menjadi Lambat
Jika Anda merasa iPhone Anda mulai lambat, mematikan “Segarkan App di Latar” untuk sebagian besar aplikasi dapat membantu meningkatkan performa sistem.
Demikian informasi tentang segarkan app di latar iPhone adalah beserta penjelasan, cara mengaktifkan dan kapan sebaikanya menggunakan serta menonaktifkanya, semoga bermanfaat.